Browse By

Dia Telah Memilihku Untukmu

Setiap orang pasti menginginkan pasangan hidup yang baik. Tidak ada manusia di dunia ini yang bercita-cita untuk memilih pasangan hidup yang tidak baik.  Tuhan memberikan kebebasan dalam memilih pasangan hidup. Karena Dia menciptakan manusia dengan kemampuan untuk merasa dan berpikir dengan baik. Dengan kemampuan yang diberikan ini, seharusnya manusia memilih seseorang untuk menjadi pendamping hidupnya berdasarkan yang Tuhan kehendaki juga. Namun, sebagai orang Kristen, saya mempercayai bahwa Tuhan sudah memilih pasangan hidup yang terbaik untuk kita. Dia menuntun kita kepada orang tersebut. Saya mengimani hal tersebut saat bertemu dengan Bertha, bahwa “Dia” telah memilihku untukmu.

Bagi sebagian orang, untuk memilih pasangan hidup bukanlah perkara mudah. Banyak sekali orang yang merasa kuatir ketika harus memutuskan untuk memilih suami atau memilih istri. Tidak seperti memilih pekerjaan, tempat sekolah, atau memilih suatu barang, memilih pasangan hidup jauh punya banyak pertimbangan. Dua orang dari keluarga dan latar belakang yang berbeda, sifat yang berbeda,  pekerjaan dan lingkungan pertemanan yang berbeda, akan bertemu dan menempuh hidup baru dalam satu keluarga.

Kami tidak tahu apa yang akan terjadi besok, tetapi kita tahu siapa yang memegang besok.
Mengetahui ini kita akan hidup di atas dunia dan semua kesedihannya.
Saya telah berdoa untuk seluruh hidup saya bahwa kita akan bersama.
Melayani Dia bersama sepertinya begitu benar.

Oh, oh ya, itu benar. Dia telah memilihku untukmu.
Ambil tanganku dan kami akan setuju bahwa Dia telah memilih kamu untukku.

Sesekali saya suka berpikir tentang hari Dia menyelamatkanku.
Semua cinta yang Dia berikan dan semua hadiah yang Dia berikan kepadaku
Dengan semua ini saya memuji-Nya nama untuk menempatkan kita bersama
Dia tahu kita akan bersama sejak awal.

Oh iya, itu benar. Dia telah memilihku untukmu
Ambil tanganku dan kami akan setuju bahwa Dia telah memilih kamu untukku

Dia telah menyelamatkan kita. Mencuci kita putih seperti salju. Sekarang kita bersama karena Dia telah membuatnya demikian

Oh iya, itu benar. Dia telah memilihku untukmu
Ambil tanganku dan kami akan setuju bahwa Dia telah memilih kamu untukku

He has chosen me for you

He has chosen me for you

Kalimat-kalimat di atas adalah lirik sebuah lagu yang penuh makna dikirimkan Bertha kemarin malam. Judulnya “He has chosen me for you.” Dia bilang ingin lagu ini dinyanyikan saat nanti kami masuk untuk pemberkatan nikah di gereja. Saya pun langsung mendengarkan lagunya, dan memang sungguh memberkati. Sebuah pernyataan iman bahwa Dia [Tuhan] telah memilih saya untuk kamu, dan Dia [Tuhan] telah memilih kamu untuk saya. Dan kalau Tuhan yang memilihnya, maka itu adalah pilihan yang terbaik.

Saya ingin menutup tulisan ini dengan melampirkan lirik asli lagunya bagi teman-teman pembaca. Merasakan kasih Tuhan melalui pasangan hidup kita adalah sebuah anugerah yang tidak ternilai. Kebaikan Allah nyata saat Dia memilih orang yang tepat menjadi pendamping hidup kita. Di satu sisi, Allah juga memilih kita menjadi pendamping hidup bagi pasangan kita. Aku bersyukur Tuhan membuat kita saling menemukan satu sama lain, Bertha.

We don’t know what tomorrow holds,
but we know who holds tomorrow.
Knowing this we’ll live above
the world and all its sorrows.
I have prayed for all my life
that we would be together.
Serving Him together seems so right.

Oh, oh yes, it’s true.
He has chosen me for you.
Take my hand and we’ll agree
That He has chosen you for me.

Now and then I like to think
about the day He saved me.
All the love that He bestowed
and all the gifts He gave me
With all this I praise His
name for putting us together
He knew we’d be together from the start.

Oh yes, it’s true
He has chosen me for you
Take my hand and we’ll agree
That He has chosen you for me

He has saved us
Washed us white as snow
Now we’re together
Cause He has made it so

Oh yes, it’s true
He has chosen me for you
Take my hand and we’ll agree
That He has chosen you for me

Recommended for you

Leave a Reply

You have to agree to the comment policy.