Browse By

Yang Begini Belum Pernah Kita Lihat

Kalau kita kagum akan sesuatu yang luar biasa, kita mungkin sering berucap: Yang begini belum pernah kita lihat, atau perkataan lainnya yang semacam itu. Hal yang sama juga diucapkan oleh orang-orang di Kapernaum pada jaman Tuhan Yesus. Sebenarnya apa sih yang terjadi?

Mari kita membaca kitab Markus 2:1-12. Di dalam perikop ini diceritakan mengenai Yesus yang menyembuhkan orang lumpuh. Yesus tengah berada di sebuah rumah dan mengajar, dan tiba-tiba dari atap rumah orang lumpuhitu diturunkan. Karena melihat iman percaya teman-teman si orang lumpuh itu, Yesus kemudian menyembuhkannya. Yesus berkata: “Kepadamu Kukatakan, bangunlah, angkatlah tempat tidurmu dan pulanglah ke rumahmu.” Orang lumpuh itupun bangun, segera mengangkat tempat tidurnya dan pergi ke luaar di hadapan orang-orang itu. Orang banyak yang melihatnya menjadi takjub dan memuliakan Allah, katanya: “Yang begini belum pernah kita lihat.”

Yang Begini Belum Pernah Kita Lihat

Ya, tatkala Allah melawat umat-Nya selalu ada hal yang ajaib dan luar biasa. Hal-hal yang mungkin tidak pernah dilihat oleh mata, dan tidak pernah didengar oleh telinga, dan yang tidak pernah timbul di dalam hati manusia: semua disediakan Allah untuk mereka yang mengasihi Dia. (1 Korintus 2:9) Ya, itulah yang sesungguhnya dikerjakan Allah bagi manusia. Tidak hanya saat Yesus berada di dunia saja, tapi hingga hari ini pun Tuhan Allah masih melawat umat-Nya.

Kita semua rindu dilawat oleh Allah. Kita semua rindu dijamah dan disembuhkan oleh Allah. Oleh karena itu, marilah kita mengikuti teladan orang lumpuh dan teman-temannya dalam cerita ini: mereka mau mencari Yesus kemanapun Ia pergi. Kita harus mencari Yesus selalu. Saya percaya selama kita berada dekat pada-Nya, selalu ada mujizat dan hal-hal ajaib luar biasa terjadi dalam hidup ini. Sehingga orang lain, bahkan kita sendiri pun akan berucap: “Yang begini belum pernah kita lihat.”

Selamat mengikut Yesus dan merasakan berkat dan lawatan-Nya!

Recommended for you

Leave a Reply

You have to agree to the comment policy.